Ismed: "Persija Masih Butuh Bepe"
Kapten Persija Jakarta Bambang Pamungkas terpaksa turun langsung dan memberi himbauan kepada ribuan suporter Persija Jakarta yang sebelumnya terlibat rusuh dengan pendukung Persipura Jayapura dalam laga lanjutan Liga Super Indonesia di Stadion Mandala Krida Yogyakarta, Selasa (7/2). TEMPO/Pribadi Wicakson.
TEMPO.CO, Jakarta - Pemain senior Persija Jakarta, Ismed Sofyan merasa masih membutuhkan peran Bambang Pamungkas di skuat tim Macan Kemayoran. Pemain asal Aceh itu pun menilai kombinasi dirinya dan Bambang akan mampu mengangkat kembali prestasi tim Persija yang kini terpuruk.
"Saya pribadi masih butuh bambang Pamungkas, karena kami sudah saling mengerti. Saya tahu bola yang ia suka, dan sebaliknya," ujar Ismed Sofyan, Kamis, 2 Mei 2013.
Musim ini Persija memang kekurangan stok penyerang berkualitas. Tim asuhan Benny Dollo hanya memiliki Rachmat Affandi, Pedro Javier, dan Park Kyeong-Min. Dua nama terakhir bahkan akan dilepas pada putaran kedua mendatang. Namun peran mereka hanya digantikan satu penyerang asing, yaitu mantan penyerang klub Olympiakos Nicosia di Liga Siprus, Emmanuel Kenmogne.
"Tapi saya rasa manajemen tahu dengan langkah yang mereka pilih. Meski melepas dua penyerang itu, pasti akan ada penyerang lain yang menggantikannya," kata Ismed.
Bambang sendiri tidak lagi dikontrak manajemen Persija sejak awal musim lantaran tidak sepakat dengan konsep pelunasan gaji yang ditawarkan manajemen. Pemain yang akrab disapai Bepe itu ingin manajemen langsung melunasi tunggakan gajinya musim lalu sebelum meneken kontrak baru, sedangkan manajemen hanya bisa menyicil.
Persija saat ini berada di dasar klasemen sementara Liga Super Indonesia 2012/ 2013 dengan 12 poin hasil 17 pertandingan, karena baru meraih tiga kemenangan, tiga imbang dan sebelas kali kalah.
Sumber:
Komentar
Posting Komentar